Jakarta –
Kemajuan Transformasi Digital telah membawa perubahan signifikan Untuk Kegiatan Komunitas, termasuk Untuk mengakses hiburan. Menjamurnya layanan Pemutaran Online kini memudahkan orang Untuk menonton Sinema, Peristiwa TV, hingga Laga Latihan Didalam mana saja dan kapan saja.
Sebagai salah satu stasiun Tv terkemuka Ke Indonesia, Media Nusantara Citra (MNC) telah Memperkenalkan platform Pemutaran Online-nya sendiri, yaitu Rajawali Citra Tv Indonesia Plus (RCTI+), Untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
RCTI+ menjadi platform resmi yang menayangkan AFC Cup 2022. Tetapi, menyiarkan Peristiwa Latihan bergengsi seperti ini Menampilkan tantangan tersendiri, terutama Untuk memastikan Pemutaran Online berjalan lancar, mengingat tingginya trafik yang dihasilkan Dari banyaknya penonton yang antusias Di Laga sepak bola nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Beberapa Laga internasional, terutama sepak bola, menyebabkan lonjakan trafik yang signifikan Ke platform kami, khususnya Pada menayangkan AFC Cup. Jumlah User yang mengakses platform kami sangat besar, Agar menimbulkan masalah teknis,” ujar Rio Anugrah, Chief Technology Officer (CTO) RCTI+.
“Ketika kita menonton sesuatu seperti sepak bola dan Merasakan lagging, tentu saja ini Akansegera membuat User merasa tidak puas,” tambahnya.
Untuk memastikan tayangan Pemutaran Online berjalan mulus tanpa lag, RCTI+ menggandeng Huawei Cloud yang Memperoleh efisiensi tinggi Untuk pengambilan data Didalam sumbernya. Karena Itu, platform Pemutaran Online MNC mampu menangani trafik yang sangat tinggi sekaligus Memperbaiki Pengalaman Hidup User.
“Melewati kerja sama Didalam Huawei Cloud, kami akhirnya menemukan solusi yang dapat Memberi Pengalaman Hidup lebih nyaman kepada User, baik Pada trafik tinggi maupun rendah,” ujar Rio.
“Huawei Cloud membantu RCTI+ Memperbaiki Standar, keandalan, dan kapasitas Pemutaran Online kami, Agar kami dapat menangani banyak User Pada menayangkan Laga final AFC Cup. Ini sangat penting Untuk kami Lantaran kami bisa menjangkau bandwidth yang besar Ke Langkah User. Ke sisi lain, User dapat merasakan Pengalaman Hidup Pemutaran Online yang lancar Kendati ada lonjakan bandwidth yang besar Ke platform kami,” tambahnya.
Ilmu Pengetahuan Huawei Cloud Ke Balik Layanan RCTI+
CTO Huawei Cloud Indonesia, Li Sanqi, mengatakan bahwa pihaknya mendukung Standar Pemutaran Online RCTI+ Didalam berbagai Ilmu Pengetahuan canggih. Salah satunya adalah penyediaan bandwidth Content Delivery Network (CDN) eksklusif hingga 800 Gbit/s Untuk menangani jutaan penonton secara bersamaan.
“Transcoding HD Didalam bitrate rendah Didalam Huawei Cloud Memangkas penggunaan bitrate sebesar 40-60%. Huawei Cloud juga menerapkan CDN central node Ke Indonesia Untuk membantu pelanggan menghemat traffic pengambilan CDN dan Memangkas biaya. Latensi Untuk Membahas konten Didalam CDN edge node Ke CDN central node dipangkas sebesar 60-90%, Agar Memperbaiki Pengalaman Hidup User secara signifikan,” ungkap Li Sanqi.
Huawei Cloud juga Menampilkan layanan terpadu dan bebas Operation & Maintenance (OM) Untuk berbagai Langkah Pemutaran Online.
“Huawei Memperoleh lebih Didalam 1.000 paten Metode audio dan video. Kami menyediakan solusi dan layanan premium Ke seluruh distribusi dan konsumsi produksi konten media,” tambahnya.
“Huawei Cloud berkomitmen Untuk membantu industri media digital beralih Ke cloud, mendobrak hambatan industri, serta bekerja sama Didalam mitra dan pelanggan Untuk menjembatani kesenjangan industri,” pungkasnya.
Untuk informasi Lebih Jelas tentang bagaimana Huawei Cloud membantu MNC, kunjungi situs web Huawei Cloud.
Artikel ini disadur –> Inet.detik.com Indonesia: Trafik Tinggi Bikin Layanan Pemutaran Online Nge-lag, Ini Solusinya
