Jakarta –
Telkomsel Menampilkan Keahlian 5G Standalone (5G SA) pertama Di Indonesia. Pemanfaatan 5G Standalone digelar Di Ibu Kota Nusantara, Bali, dan Maluku Utara.
5G SA telah digunakan Untuk mendukung transformasi digital lintas sektor industri yang mencakup 5G Live Broadcast, Fixed Wireless Access dan Smart Glasses Untuk meliput rangkaian upacara kemerdekaan Republik Indonesia Di Ibu Kota Nusantara (IKN), menyediakan konektivitas 5G Untuk IKN Smart City Command Center, Wearable Glasses Camera Di Rumah Keahlian Nusantara IKN, Menampilkan solusi pelabuhan pintar Di Benoa Bali, hingga menyediakan 5G Smart Helmet Di Maluku Utara.
Untuk Menampilkan pemanfaatan jaringan 5G mandiri atau 5G Standalone (5G SA) pertama Di Indonesia, Telkomsel berkolaborasi bersama para mitra vendor Internasional terkemuka Di bidang Keahlian seperti Ericsson, Huawei dan ZTE Untuk mengimplementasikan berbagai ragam use case Di IKN, Bali dan Maluku Utara, Agar Telkomsel dapat Menampilkan kapabilitas jaringan yang menawarkan fleksibilitas dan efisiensi guna mendukung penyediaan layanan data berkecepatan tinggi.
5G SA merupakan Keahlian jaringan seluler generasi kelima yang beroperasi secara mandiri tanpa bergantung Di jaringan 4G yang telah tersedia. Hal ini memungkinkan Hubungan Duniamaya yang jauh lebih cepat, lebih stabil, dan Memperoleh latensi yang sangat rendah.
Lewat Keahlian ini, Telkomsel dapat membagi jaringan 5G menjadi beberapa lapisan yang dioptimalkan Untuk berbagai kebutuhan, memungkinkan pengiriman layanan Di jaminan Mutu tertentu, seperti latensi rendah atau bandwidth tinggi, sesuai kebutuhan spesifik industri.
“Di kesempatan ini, Telkomsel mengucapkan Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia. Kami sangat bangga dapat berkontribusi Untuk perjalanan bangsa Ke masa Didepan yang lebih gemilang,” ujar Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna Untuk keterangan tertulis, dikutip Senin (19/8/2024).
“Sejalan Di semangat Telkomsel yang terinspirasi Di semangat Indonesia, kami berharap perluasan jaringan 5G dan pemanfaatan 5G SA yang kami hadirkan dapat menjadi katalisator utama Untuk berbagai Perkembangan dan transformasi digital Di Tanah Air, serta Mendorong Pembuatan Keahlian dan Transformasi Digital yang lebih luas,” imbuh Indra,
Ke depannya, kata Indra, Telkomsel berkomitmen Untuk terus Membuat memanfaatkan Keahlian terkini dan Menampilkan layanan Telecom berkualitas yang berdampak positif Untuk Mendorong kemajuan Indonesia.
Di Pelabuhan Benoa Bali, Telkomsel Menampilkan use case Smart Port meliputi Keahlian Cloud Phone, Redcap devices dan Keahlian AI yang mengintegrasikan Keahlian pengawasan canggih Di jaringan 5G Untuk Menyediakan Perlindungan dan efisiensi operasional yang lebih tinggi Di Dukungan Mobile Private Network (MPN).
Keahlian terbaru Cloud Phone yang didukung Di Jaringan 5G SA mampu Menyediakan layanan Virtual Phone berbasis Cloud Untuk mengeksplorasi Usaha model Terbaru Di efisiensi kerja petugas Untuk pengelolaan sistem pelabuhan, yang membutuhkan Perlindungan informasi yang tinggi dan respons real-time Di pengoperasian data.
Di Di Itu, Keahlian AI Detection System yang mampu Menyediakan video beresolusi tinggi secara real-time, memungkinkan pengawasan area pelabuhan secara menyeluruh dan respons cepat Di insiden atau potensi gangguan Perlindungan.
Sambil Di Maluku Utara, Telkomsel Menampilkan jaringan 5G SA yang digunakan Untuk mendukung use case 5G Smart Helmet Untuk para pekerja Di Halmahera yang membuat mereka dapat berkomunikasi dan melakukan koordinasi lapangan Di mudah. Helm ini juga dilengkapi Di fitur peringatan jika ada potensi bahaya Untuk menjaga keselamatan para pekerja, serta Memperoleh GPS Untuk melacak lokasi pekerja Di sangat akurat.
Klik halaman Lanjutnya >>>
Simak Video “Detikcom Award 2023: Telkomsel Raih Apresiasi Operator Telecom Terbaik Di Indonesia“
Artikel ini disadur –> Inet.detik.com Indonesia: Telkomsel Hadirkan Pemanfaatan Keahlian 5G Standalone Pertama Di RI