Salah Desain, Nvidia Tunda Produksi Chip AI Mutakhir

Jakarta –

Nvidia disebut memberi tahu Microsoft dan setidaknya satu perusahaan penyedia cloud bahwa kehadiran chip AI B200 Akansegera tertunda setidaknya tiga bulan.

Menurut Nvidia, mereka membutuhkan setidaknya tambahan waktu tiga bulan Sebagai mulai memproduksi chip Didalam kode Blackwell tersebut. Hal ini dikarenakan mereka menemukan adanya Kesalahan Individu desain Di akhir proses produksi, seperti yang dikatakan Dari dua orang sumber anonim, salah satunya adalah pegawai Microsoft.

B200 adalah penerus chip AI populer yang juga langka Hingga pasaran, yaitu H100. H100 Di ini dipakai Hingga banyak platform AI berbasis cloud, dan juga menjadi produk yang menggendong Nvidia menjadi salah satu perusahaan paling mahal Hingga dunia.

Nvidia menolak mengomentari rumor ini. Mereka hanya menyebut kalau produksi chip Akansegera ditingkatkan Di pertengahan kedua 2024. “Kami tidak Menyediakan Tanggapan Pada rumor,” kata John Rizzo, juru bicara Nvidia.

Di ini Nvidia Di melakukan pengujian chip Mutakhir bersama TSMC, dan tak Akansegera mengapalkan chip Blackwell Di jumlah besar hingga Q1 2025. Sebagai informasi, Microsoft, Google, dan Meta Sebelumnya sudah memesan chip senilai puluhan miliar Usd.

Kabar penundaan ini kontras Didalam laporan beberapa bulan lalu, yang menyebutkan Nvidia memastikan chip Blackwell Akansegera mulai tersedia Di 2024. Blackwell digadang-gadang Akansegera memulai langkah chip AI Mutakhir Didalam Nvidia, bersaing Didalam sejumlah perusahaan lain yang membuat chip AI, seperti AMD.

AMD Sebelumnya disebut Di bertransformasi menjadi perusahaan AI seperti Nvidia. Pasalnya, setengah penjualan AMD Di Q2 2024 berasal Didalam produk Sebagai data center, bukan chip Sebagai PC, konsol, ataupun chip utnuk industri kendaraan bermotor.

Usaha data center AMD Meresahkan dua kali lipat Di setahun, dan kuartal ini pertumbuhannya digendong Dari satu chip, akselerator AMD Instinct MI300, yang merupakan pesaing chip AI H100 Didalam Nvidia.