RI Lumbung Konten Kreator Terbesar se-Asia Tenggara

Jakarta, CNN Indonesia —

Indonesia menjadi penghasil konten kreator YouTube terbesar Ke Asia Tenggara Didalam total 3.000 kanal yang Memperoleh lebih Di satu juta subscriber.

Angka tersebut unggul jauh Di Negeri-Negeri tetangga seperti Vietnam Didalam 2.500 kanal, Thailand 1.300 kanal, Filipina Didalam 450 kanal, Malaysia Didalam 190 kanal, dan Singapura Didalam 170 kanal.

Ke Di Itu, terdapat 30.000 kanal atau channel kreator Indonesia yang Memperoleh lebih Di 100 ribu subscriber. Di Kontek Sini, Vietnam Memperoleh angka yang sama Didalam Tanah Air.

Ke Pada Yang Sama, Negeri Asia Tenggara lain mencatatkan angka yang tak sampai setengahnya. Ke kelas 100 ribu subscriber, Thailand hanya Memperoleh 13.000 kanal, Filipina hanya 6.000 kanal, Malaysia 3.000 kanal, dan Singapura hanya 1.300 kanal.

“Secara keseluruhan, enam Negeri Asia Tenggara kini Memperoleh lebih Di 7.600 kreator Didalam lebih Di satu juta subscriber dan 77.000 channel Didalam lebih Di 100 ribu subscriber,” tulis Sapna Chadha, VP Southeast Asia and South Asia Frontier Google Ke Jumat (6/6), dikutip Di Blog Google.

Tak hanya kuantitas, Perkembangan konten kreator Ke Indonesia juga terlihat Di sisi ekonomi. Chadha menyebut jumlah channel yang Memperoleh pendapatan sembilan digit (ratusan juta) atau lebih Menimbulkan Kekhawatiran 20 persen dibanding tahun Sebelumnya Itu.

Berdasarkan studi Di Kantar, sebanyak 67 persen penonton Ke Indonesia menganggap kreator YouTube sebagai sumber yang terpercaya. Hal ini Menunjukkan bagaimana kepercayaan menjadi salah satu Kunci loyalitas subscriber.

Temuan tersebut juga didukung Dari data yang Menunjukkan bahwa 60 persen Gen Z Indonesia mempercayai brand yang dipromosikan Dari kreator YouTube, dibandingkan 46 persen Ke platform sosial lainnya.

Chadha mengklaim kepercayaan ini Merangsang niat beli para subscriber Di produk yang ditampilkan Ke platform tersebut.

“YouTube Merangsang niat membeli hampir 4 kali lebih besar dibandingkan platform media sosial lain Ke kawasan. Malahan Ke Ditengah membanjirnya jumlah konten, fokus YouTube Ke konten yang bermanfaat dan berkualitas tinggi memungkinkan brand Untuk menyampaikan identitas dan tujuan mereka secara efektif, membangun kemitraan jangka panjang Didalam para kreator berdasarkan kesamaan nilai,” tutur Chadha.

(lom/dna)