Jakarta, CNN Indonesia —
Qualcomm disebut tertarik Untuk mengakuisisi raksasa chip Intel Hingga Di Situasi buruk yang Di Mengamuk Intel beberapa waktu Hingga Dibelakang.
Laporan The Wall Street Journal menggarisbawahi bahwa kesepakatan Di kedua perusahaan “masih jauh Untuk pasti”, tetapi hal ini Akansegera menjadi gejolak besar Untuk industri chip Amerika Serikat (AS) jika benar-benar terjadi.
Hal ini juga, kata WSJ, kemungkinan Akansegera menimbulkan Permasalahan antimonopoli.
Hingga sisi lain, ketertarikan Qualcomm Untuk mengakuisisi Intel menyoroti betapa Usaha Intel Di Merasakan kesulitan Di setahun terakhir.
Intel Memperkenalkan Wacana Untuk memangkas 15 ribu pekerja bulan lalu Sebab kerugian kuartalannya naik menjadi US$1,6 miliar.
Usaha foundry atau pengecoran mereka juga Merasakan kesulitan, Didalam kerugian operasional sebesar US$2,8 miliar Di kuartal terakhir.
Melansir Engadget, CEO Intel Pat Gelsinger Mutakhir-Mutakhir ini Memperkenalkan pemisahan Usaha pengecorannya menjadi unit yang terpisah Untuk Intel lainnya.
Lebih Jelas, CEO Qualcomm Cristiano Amon disebut terlibat langsung Untuk Perundingan Untuk mengakuisisi Intel. Menurut sumber yang mengetahui masalah ini, Amon secara aktif memeriksa berbagai opsi Untuk kesepakatan Untuk perusahaan.
Dikutip Untuk Reuters, Qualcomm Sebelumnya Itu dilaporkan Di menjajaki kemungkinan Untuk mengakuisisi sebagian Usaha desain Intel dan unit desain PC-nya menjadi salah satu yang Memikat. Para eksekutif Qualcomm Untuk memeriksa seluruh portofolio Usaha Intel.
Pembicaraan Didalam Intel masih Untuk tahap awal. Qualcomm pun belum mengajukan penawaran resmi Untuk Intel.
Intel menolak Menyatakan Pendapatnya Yang Terkait Didalam kabar ini. Qualcomm juga tidak segera Menyambut Baik permintaan komentar Untuk Reuters.
Tidak diketahui bagaimana Qualcomm, yang Memperoleh nilai pasar sebesar US$188 miliar, Akansegera membiayai akuisi Untuk Intel, yang bernilai US$122 miliar, termasuk hutangnya.
Menurut pengajuan perusahaan Mutakhir-Mutakhir ini, Qualcomm Memperoleh uang tunai Disekitar US$13 miliar.
Kabar akuisisi ini membuat saham Intel ditutup Didalam naik 3,3 persen, Sambil Itu Qualcomm turun 2,9 persen.
(lom/dmi)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia.com Indonesia: Intel Makin Goyah, Qualcomm Berencana Akuisisi