Ilmuwan Temukan Gumpalan Air Raksasa yang Hilang Di Ditengah Atlantik

loading…

Gumpalan Air Raksasa yang Hilang Ditemukan Di Ditengah Atlantik. FOTO/ INDY

CAPE TOWN – Tentu saja, lautan Di dunia ini dipenuhi Di monster, keajaiban, dan misteri, tetapi Di Itu, lautan hanyalah hamparan cairan yang luas dan unik.

Jauh Di seragam Di semua tempat, air laut merupakan tambal sulam lapisan dan massa yang saling Yang Berhubungan Di yang bercampur dan terpecah Lantaran arus, pusaran, dan perubahan suhu atau salinitas.

Sesungguhnya, Di bawah permukaan lautan luas kita, terdapat air terjun , sungai, dan Malahan gumpalan raksasa, yang membentang ribuan mil, yang entah bagaimana berhasil menghindari deteksi.

Kini, para ilmuwan telah menemukan salah satu gumpalan besar ini Di Ditengah Samudra Atlantik ; membentang Di ujung Brasil hingga Teluk Guinea.

Hingga ditemukannya massa air ini – yang diberi nama Perairan Khatulistiwa Atlantik – para ahli telah melihat adanya percampuran air Di sepanjang ekuator Di Samudra Pasifik dan Hindia, tetapi tidak pernah Di Atlantik.

“Tampaknya kontroversial bahwa massa air ekuator hadir Di Samudra Pasifik dan Hindia tetapi hilang Di Samudra Atlantik Lantaran sirkulasi dan pencampuran ekuator Di ketiga samudra tersebut Memiliki ciri-ciri umum,” kata Viktor Zhurbas, seorang fisikawan dan ahli kelautan Di Institut Kelautan Shirshov Di Moskow, kepada Live Science .

“Massa air Mutakhir yang teridentifikasi telah memungkinkan kita Untuk melengkapi (atau setidaknya menggambarkan Di lebih akurat) pola fenomenologis massa air dasar Di Samudra Dunia.”

Air laut merupakan campuran lapisan dan massa yang saling Yang Berhubungan Di yang bercampur dan terpecah iStock

Seperti tersirat Untuk namanya, Perairan Khatulistiwa Atlantik terbentuk Di bercampurnya beberapa badan air terpisah Di arus Di sepanjang garis khatulistiwa.

Artikel ini disadur –> Sindonews.com Indonesia: Ilmuwan Temukan Gumpalan Air Raksasa yang Hilang Di Ditengah Atlantik