Jakarta –
Miliuner Elon Musk sempat dikabarkan tertarik mengakuisisi Usaha TikTok Di Amerika Serikat. Akan Tetapi kini terungkap kalau ia tak tertarik membeli platform video singkat itu.
Musk Membeberkan hal itu Di Peristiwa yang digelar Dari Axel Springer SE, media asal Jerman Di akhir Januari lalu, dan Mutakhir dipublikasikan sekarang Dari The Welt Group, demikian dikutip detikINET Di Reuters, Minggu (9/2/2025).
“Saya tidak ikut menawar TikTok. Saya tidak tahu apa yang harus dilakukan jika saya Memiliki TikTok,” kata Musk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komentar ini ia lontarkan seminggu Setelahnya Pemimpin Negara Amerika Donald Trump menyebut Akansegera Merespons Positif jika Musk membeli TikTok Di Amerika Serikat.
Musk juga menyebut ia tidak menggunakan TikTok Di kesehariannya, dan mengaku tidak memahami format Alat Lunak tersebut.
ADVERTISEMENT
“Saya tidak tertarik Untuk mengakuisisi TikTok, saya normalnya tidak mengakuisisi perusahaan, itu sangat jarang terjadi,” tambahnya.
Ia berkilah, akuisisi Twitter — kini menjadi X — yang ia lakukan adalah hal yang sangat jarang terjadi. Pasalnya, ia biasanya membangun perusahaan Di nol.
“Saya biasanya membangun perusahaan Di awal,” jelas Musk.
Seperti diketahui, induk TikTok ByteDance diwajibkan Untuk menyerahkan sahamnya Untuk dibeli perusahaan asal Amerika Serikat agar tak diblokir Di Negeri Paman Sam itu.
“Biarkan AS punya 50% Di TikTok. Kami Akansegera punya banyak tawaran. AS Akansegera melakukan apa yang disebut joint venture,” kata Trump.
Perintah eksekutif Trump menunda pemblokiran TikTok sampai 75 hari. Sebab Dikatakan ancaman Keselamatan nasional, TikTok Akansegera dilarang kecuali dijual Di pembeli Di Amerika atau salah satu Bangsa sekutu.
Trump pun tampaknya ingin AS membeli separuh Di ByteDance agar TikTok leluasa lagi beroperasi Di Amerika Serikat.
Artikel ini disadur –> Inet.detik.com Indonesia: Elon Musk Ternyata Tak Tertarik Beli TikTok, Ini Alasannya