Banyak Pengusaha Numpuk Hingga Kota Besar


Jakarta

Para pengusaha Duniamaya Di negeri terus Merasakan Kemajuan Bersama waktu Hingga waktu. Tetapi mirisnya, layanan yang diberikan itu ternyata belum membuat akses Duniamaya merata Hingga Tanah Air.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Duniamaya Indonesia (APJII) mengungkapkan bahwa jumlah anggota penyedia layanan Duniamaya atau Duniamaya service provider (ISP) yang bergabung itu Di ini mencapai 1.290. Sedangkan Hingga sisi lain, jumlah ISP yang sekarang Lagi mengurus perizinannya Hingga pemerintah terus bertambah.

“Minggu lalu saya ketemu Pak Edwin (Dirjen Ekosistem Komdigi) kalau kita punya Inisiatif moratorium Sebab (ISP) sudah terlalu banyak. Tapi Di belum moratorium, kata Pak Dirjen yang antre urus izin sudah 500. Itu minggu lalu, Bisa Jadi hari ini sudah 530,” ujar Ketua Umum APJII Muhammad Arif Hingga Indonesia Digital Forum, Jakarta, Kamis (15/5/2025).


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga Di bersamaan, menjamurnya penyedia layanan Duniamaya tidak beriringan Bersama pemerataan akses Duniamaya Hingga Indonesia. Alhasil, sampai sekarang kesenjangan digital masih dirasakan Kelompok.

“Sayangnya infrastruktur kita ini bukan melebar, bukan meluas, tapi menumpuk. Kalau kita lihat Hingga Perjalanan Kaki lihat ada kesemrawutan infrastruktur yang ada ini, Sebab memang terus terang, ini Sebab kita nggak punya roadmap, makanya kita terus bergerak dan naik cepat tapi tidak teratur,” ucapnya.



ADVERTISEMENT

Arif menjelaskan kebanyakan ISP ini menjalani usahanya Hingga kota-kota besar, Bersama 550 kota kabupaten hanya terkonsentrasi Hingga 18 kota saja.

“Hanya menumpuk Hingga 18 kota saja, tandanya kota-kota lain ini tidak Memiliki infrastruktur yang memang cukup baik. Nah, ya buktinya setiap tahun kita selalu dihadapkan yang sama seperti hasil survei yang kurang maksimal,” ungkap Arif.

Lewat Indonesia Digital Forum 2025 yang diinisiasi Bersama Pengelola Nama Domain Indonesia (Pandi), Asosiasi Penyelenggara Jasa Duniamaya Indonesia (APJII), dan Asosiasi Penyelenggara Telecom Seluruh Indonesia (ATSI) guna merajut kolaborasi, menyatukan visi dan Merangsang sinergi lintas sektor.

Lewat diskusi mendalam yang terbangun Hingga Di forum ini, diharapkan muncul gagasan-gagasan segar dan langkah konkret yang dapat memperkuat fondasi ekonomi digital nasional. Di Itu, forum ini dimaksudkan dapat menjadi Pada Bersama kontribusi Di perjalanan Ke Indonesia Emas 2045.

“Sebab kalau kita sembari membenarkan regulasinya, juga sembari terus membuka izin-izin yang ada. Ini kayak kejar-kejaran. Tapi, Hingga Di kita pengen sebenarnya, para pelaku industri, infrastruktur, Duniamaya, dan lain-lain dapat berkembang dan juga tadi benar-benar merata,”

Artikel ini disadur –> Inet.detik.com Indonesia: Banyak Pengusaha Numpuk Hingga Kota Besar