Jakarta –
Apple kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (Pengurangan Tenaga Kerja) sebagai Pada Untuk pergeseran prioritas Di perusahaan. Setidaknya 100 karyawan Di divisi layanan digital Apple terdampak Pengurangan Tenaga Kerja kali ini.
Menurut laporan Bloomberg, sebagian besar karyawan yang terdampak Pengurangan Tenaga Kerja berasal Untuk Skuat yang menjalankan Inisiatif Apple Books dan Apple Bookstore. Pengurangan Tenaga Kerja juga terjadi Di layanan lainnya seperti Apple News.
Meski begitu, Pengurangan Tenaga Kerja ini bukan indikasi bahwa Apple Berencana mengalihkan fokusnya Untuk layanan seperti Apple Books. Inisiatif Apple Books juga Berencana tetap Memperoleh update berisi fitur Mutakhir Di masa Di.
Inisiatif Apple Books pertama kali diumumkan Dari co-founder Apple Steve Jobs Ke tahun 2010 bersamaan Bersama peluncuran iPad. Inisiatif ini diluncurkan sebagai pesaing Kindle Tetapi popularitasnya tidak bisa mengalahkan layanan milik Amazon itu.
Jumlah karyawan Apple yang bekerja Di divisi layanan digital tidak diketahui. Menurut laporan tahunan terbarunya, produsen iPhone ini diketahui Memiliki Disekitar 161.000 karyawan penuh waktu per 30 September 2023.
Divisi layanan digital merupakan salah satu sumber pendapatan terbesar Untuk Apple. Untuk laporan keuangan terbarunya, divisi layanan digital yang terdiri Untuk Apple TV+, Apple Music, Apple News, dan lain-lain menyumbangkan pendapatan Disekitar 28% Untuk total cuan Apple.
Tetapi sebagian besar pendapatan yang diperoleh divisi layanan digital datang Untuk pembelian Di Untuk Inisiatif dan langganan App Store. Apple kabarnya tidak Merencanakan Apple Books sebagai Pada utama Untuk lini produk digitalnya, seperti dikutip Untuk The Verge, Jumat (30/8/2024).
CEO Apple Skuat Cook Sebelumnya Itu mengatakan Pengurangan Tenaga Kerja Berencana menjadi opsi terakhir Untuk perusahaannya. Jika dibandingkan perusahaan Ilmu Pengetahuan lain, Pengurangan Tenaga Kerja yang dilakukan Apple terbilang lebih jarang dan jumlah karyawan yang terdampak jauh lebih kecil.
Ini merupakan Pengurangan Tenaga Kerja keempat yang dilakukan Apple tahun ini. Sebelumnya Itu, perusahaan yang bermarkas Di Cupertino memangkas 600 karyawan Di divisi Studi dan Pembuatan microLED dan proyek Kendaraan Pribadi Elektrik otonom, serta memangkas 121 karyawan Di divisi AI.
Artikel ini disadur –> Inet.detik.com Indonesia: Apple Pengurangan Tenaga Kerja Karyawan Lagi, Kali Keempat Untuk Setahun