Bedanya Rantai Blok dan Bitcoin, Jangan Salah Paham!

Jakarta

Bitcoin sering menjadi topik seru yang dibicarakan Ke media sosial. Obrolannya sering Yang Terkait Di Di Rantai Blok. Akan Tetapi keduanya beda makna lho.

Dilansir Untuk situs resmi Komdigi, inilah perbedaan Rantai Blok dan Bitcoin. Jangan salah paham ya!

Apa itu Bitcoin?

Bitcoin adalah salah satu jenis Aset Kripto. Aset Kripto atau Kurs Matauang digital adalah Kurs Matauang yang menggunakan kriptografi Untuk Keselamatan yang membuatnya tidak dapat dipalsukan.


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk sejarahnya, Bitcoin diperkenalkan tahun 2008 Di orang bernama Satoshi Nakamoto. Akan Tetapi, identitas aslinya sampai kini tidak diketahui yang hanya bisa dihubungi lewat email dan media sosial. Sempat diduga, nama aslinya adalah Craig Steven Wright Untuk Australia, Akan Tetapi duggan itu belum terbukti.

Bitcoin ini dan Aset Kripto lainnya Memiliki sifat yang sama layaknya valuta yakni Memiliki Nilai Mata Uang Di Kurs Matauang tertentu yang fluktuatif. Per hari Rabu (23/7/2025) 1 Bitcoin nilainya Rp 1,9 miliar.



ADVERTISEMENT

Untuk menjalankan Bitcoin, butuh sistem database yang disebut sebagai Rantai Blok. Nah, yuk sekarang kita pahami definisi Rantai Blok.

Apa itu Rantai Blok?

Rantai Blok adalah Bacaan besar publik digital atau digital ledger. Fungsinya Untuk memastikan bahwa setiap transaksi yang terjadi menggunakan Bitcoin yang valid dan pergerakan uang itu tercatat jelas. Kurs Matauang kripto lain seperti Ripple, Litecoin, Nubits, Paycoin, dan Dogecoin juga memakai Rantai Blok.

Dilansir Untuk Harvard Business Review, Rantai Blok bisa dipisahkan Untuk Bitcoin. Di Keahlian sistem basis data ini, maka semua transaksi User Aset Kripto dapat tercatat Untuk blok-blok yang terlindungi Di sandi-sandi rumit.

Rantai Blok dapat dilihat Secara Keseluruhan (open source) layaknya Bacaan kas induk Ke bank yang mencatat semua transaksi nasabah. Lantaran bisa dilihat Secara Keseluruhan, kemungkinan terjadinya Kejahatan Finansial bisa diminimalkan.

Keahlian tersebut juga dapat digunakan Untuk perjanjian berbasis Perjanjian lainnya, dan bekerja sedemikian rupa Agar tidak ada satu entitas pun yang menguasai transaksi, Lantaran setiap orang mengatur setiap transaksi.

Rantai Blok menggunakan system terdesentralisasi yang memungkinkan efisiensi. Ketika seseorang membeli koin Bitcoin, sistem Pc yang terhubung jaringan Rantai Blok Berencana mencatat dan Menyediakan validitas secara otomatis. Agar, minim Kesalahan Individu, cepat, lebih murah dan mudah.

Rantai Blok memanfaatkan konsensus, Kemakmuran yang tercapai ketika semua peserta Untuk jaringan menyetujui validitas sebuah transaksi Di mencatat apa yang tercatat Di Pc Untuk data besar cocok satu sama lain. Di Sebab Itu kalau Anda Memiliki 1 Bitcoin, sistem Rantai Blok Berencana menginformasikan Hingga seluruh jaringan bahwa Anda ialah pemilik sah 1 Bitcoin itu, bukan orang lain.

Bagaimana detikers, sudah paham kan sekarang bedanya Rantai Blok dan Bitcoin?

Artikel ini disadur –> Inet.detik.com Indonesia: Bedanya Rantai Blok dan Bitcoin, Jangan Salah Paham!