Solusi OneCharge Sebagai Charger EV Di Lokasi Tropis: Pakai Water Cooling

Jakarta –

OneCharge punya solusi inovatif Sebagai mengatasi pengisian daya EV atau Kendaraan Pribadi Elektrik Di Negeri tropis Bersama udara lembap, seperti Indonesia, yaitu menggunakan Keahlian water cooling.

Di Kegiatan “Think Business, Think Hong Kong” yang digelar Bersama Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) Di Jakarta, Rabu (8/1), Cyrus Chow, CoFounder dan CEO OneCharge Solutions Limited, menjelaskan bahwa kelembapan yang tinggi dapat mempengaruhi kinerja infrastruktur pengisian daya.

“Kami Membuat pengisian daya Bersama sistem air cooling, ada juga beberapa fasilitas pengisian daya Bersama sistem water cooling. Karenanya, Berencana ada solusi Sebagai pasar seperti ini. Ini bukan masalah besar,” kata Chow, Di keterangan yang diterima detikINET.

Menurut Chow, sebenarnya Hong Kong pun punya udara yang lembap mirip Di Indonesia. Agar pihaknya bisa dibilang sudah berpengalaman Di mengatasi masalah ini.

OneCharge Pada ini Ditengah menjajaki upaya Sebagai menyediakan Keahlian EV Charging Stations mereka Di Indonesia. Bersama sudah adanya beberapa penyedia Keahlian serupa yang lebih dulu hadir, Kejuaraan Berencana Berorientasi Di persaingan harga dan Kelajuan pengisian. Meski begitu, Chow menilai pengisian cepat tidak selalu berarti lebih baik.

“Jika Anda Di mal dan ingin menonton Sinema, Anda Bisa Jadi tidak memerlukan pengisian cepat. Anda lebih membutuhkan pengisian lambat Pada tiga hingga empat jam. Bersama Sebab Itu, semuanya tergantung Di apa yang Anda inginkan. Jika saya harus mengatakan yang paling penting, saya rasa itu lokasi. Pilih tempat yang tepat, pengisian daya yang tepat, dan Anda Berencana Memperoleh profitabilitas. Orang-orang Berencana memilih pengisian daya Anda,” jelasnya.

Menurut Chow, Kunci sukses lain Sebagai Membuat charging station adalah menyediakan tempat pengisian daya Sebagai sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik.

Bersama solusi water cooling dan berbagai langkah strategis lainnya, OneCharge berharap dapat mempercepat adopsi Kendaraan Listrik Di Asia Tenggara, sekaligus mendukung terciptanya kota-kota yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

Di Kegiatan “Think Business, Think Hong Kong” (TBTHK) yang berlangsung Mutakhir-Mutakhir ini Di Jakarta, OneCharge menyebutkan bahwa layanannya kemungkinan tersedia Di Indonesia mulai pertengahan tahun 2025 mendatang, Bersama Jakarta menjadi yang pertama Lantaran dinilai lebih siap Di hal infrastruktur seperti listrik.

TBTHK sendiri merupakan Kegiatan yang digelar Bersama Hong Kong Trade Development Council (HKTDC), Sebagai Sebagai memperkuat hubungan Usaha Di Hong Kong dan Indonesia. Sebanyak Di 2.000 peserta Berpartisipasi Di Kegiatan simposium Pada satu hari penuh, Sebagai mengeksplorasi Potensi Usaha terkini Di berbagai sektor dan perkembangan terkini Di Hong Kong.